Siapa Rocky Gerung ? Mengenal Sosoknya Rocky Gerung

Lahir Manado, Sulawesi Utara, Indonesia, 20 Januari 1959

Profesi Pendiri SETARA Institute

Karier

Peneliti Perhimpunan Pendidikan Demokrasi (P2D)
Mantan Dosen Departemen Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia
Pendiri SETARA Institute (2007)
Narasumber di ILC, tvOne (2018)

Pendidikan

S1, Filsafat, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia, (1986)

Rocky Gerung Biografi

Rocky Gerung merupakan salah satu seorang akademisi yang juga terkenal sebagai pengamat politik di indonesia. Dia pernah mengajar di Departemen Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia sebagai dosen tak tetap. Dia juga merupakan seorang peneliti Perhimpunan Pendidikan Demokrasi. Rocky Gerung lahir di daerah Manado pada tanggal 20 Januari 1959.

Dia menempuh studinya di Universitas Indonesia pada tahun 1986 dan memperoleh gelar sebagai sarjana sastra Universitas Indonesia. Rocky Gerung diketahui sering menyampaikan kritik keras kepada pemerintahan Presiden Joko Widodo. Salah satunya terkait penanganan permasalahan hoax atau berita bohong yang belakangan ini menjadi pembicaraan banyak orang. Menurutnya, pemerintah pada saat ini sedang panik.

Rocky Gerung

Dia sangat aktif menulis di berbagai media massa. Sejak tahun 2006 menjadi fellow pada sebuah Perhimpunan Pendidikan Demokrasi (P2D) dan turut mendirikan SETARA Institute pada tahun 2007, sebuah perkumpulan yang didedikasikan bagi pencapaian cita-cita dimana setiap orang diperlukan setara dengan menghormati keberagaman.

Pada 7 November 2018, namanya banyak dicari warganet lantaran Budiman Sudjatmiko melakukan aksi walk-out saat Rocky sedang beragumentasi di salah satu stasiun televisi.

Pria yang dengan cirri khas berkaca mata ini berprofesi sebagai tenaga pengajar di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia. Ia sangat familiar dengan dunia pemikiran. Sebagai orangnya yang dekat dengan dunia filsafat, dan seringkali Rocky mengeluarkan pendapatnya dengan menggunakan bahasa-bahasa filsafat yang mana sering menimbulkan pro dan kontra. Ia juga sering menulis pandangannya di media sosialnya.

Namanya mulai dikenal luas saat ia sering menyampaikan kritiknya terutama di era pemerintahan Joko Widodo. Salah satu isu yang diangkat oleh Rocky adalah masalah penanganan kasus hoax atau berita palsu yang banyak beredar di media sosial khususnya di indoensia saat ini.

Baca Juga :

Menurut Rocky, pemerintah pada saat ini sedang panik. Dirinya juga berpendapat jika pembuat hoax tebaik itu adalah penguasa. Itulah salah satu pernyataan kontroversinya.

Sosoknya semakin menjadi sangat populer setelah dia sering kali tampil sebagai narasumber di Indonesia Lawyers Club yang tayang di tvOne. Beragam tema yang diusung oleh ILC dengan host Karni Ilyas di program ini Rocky Gerung berhasil menjawabnya dengan sangat penuh filosofi.

Saking menguasainya beragam persoalan yang dibahas di ILC saat itu, dia langsung sering dipanggil dengan sebutan profesor. Namun, ia menolaknya. Rocky berkata dirinya bisa saja menjadi profesor, tapi bias juga tidak perlu. Begitu jawabnya Rocky.

Tak hanya itu, Rocky Gerung juga mampu menjawab dan berinteraksi dengan masyarakat di media sosial seperti Twitter. Cuitannya selalu bernas dan kadang mengocak perut warganet. Beragam komentar pun bemunculan, baik yang pro maupun kontra. Ia tetap menikmatinya. (AC/DN) (Photo/tvOne)

Sumber : https://tirto.id

Siapa Rocky Gerung ? Mengenal Sosoknya Rocky Gerung